hening walau ada di jalan raya
menangis perih tersayat dan terajam oleh duka
dimana ada perigi yang menampung segala isak
ketika sampai hati kau buat luka?
kenapa segala nila kau tuangkan diraga
hingga tak lagi kurasa bernyawa
dan kukatakan 'hawa ini telah mati'
jiwa dan hati serta fikirannya
ya kusampaikan 'hawa ini telah mati'
doakan saja,,
karena sampai hati kau yang membuat raga ini bagai mayat berirama duka
ramai dengan suara pilu
jika terdengar burungpun tak kan sanggup lagi berkicau
tak ada lagi penyanyi lagu suka cinta
tak ada lagi puisi tentang suka cinta
ketika sampai hati kau meracuni indera
hingga kurasa semua tampak gelap
dan kukatakan 'hawa ini telah mati'
jiwa dan hati serta fikirannya
karena sampai hati kau yang meluluhlantakan segala cita cinta
sampai hati kau punya cinta
Family Gathering Keluarga Kartakusumah -part 1-
5 tahun yang lalu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar